Memotret diri sendiri atau dikenal dengan istilah selfie kini sangat populer dan bukan lah hal yang baru lagi bagi anak muda khususnya pengguna gadget.
Dilansir dari situs teenvogue.com ada lebih dari 31 juta akun instagram foto dengan hashtag #selfie, dan menurut penelitian terbaru dari Pew Research Centre, sebanyak 91 persen remaja telah mengunggah foto diri secara online.
Demikian pula dengan seleb-seleb papan atas, seperti Justin Bieber, Rihanna, dan Miley Cyrus yang terus-menerus mengunggah foto selfie mereka ke dalam akun instagramnya. Nyatanya, selfie memang satu cara yang paling mudah untuk banyak orang agar kelihatan menarik dan lucu.
Namun ternyata hobi selfie tak selamanya menyenangkan. Seorang psikolog bernama Jill Weber mengungkapkan bahwa di sisi lain selfie membuat harga diri kamu mulai terikat untuk menjadi komentar tiap orang dan ‘Like’ yang kamu dapatkan ketika memposting selfie, semua itu bukan berdasarkan siapa kamu, tetapi seperti apa kamu terlihat.
Dr Weber menambahkan bahwa, “ Ini hal wajar yang dilakukan anak muda untuk membentuk identitas mereka. Tetapi di jejaring sosial, tempat yang dengan mudah untuk diakses tiap orang, selfie akan di luar kendali atau bahkan kecanduan."
Ia melanjutkan, "Inilah yang menjadi dampak buruk dari selfie yang terlalu sering, ketika kamu mendapat komentar ‘bagus’ kamu akan senang dan puas. Sebaliknya, ketika kamu tidak mendapat komentar apa-apa atau bahkan dibilang ‘jelek’, tingkat percaya diri kamu menurun."
Duh, jangan kebanyakan selfie ya Dreamers, selain akan penuhi memori ponsel nanti kamu juga terobsesi. (MN/bs)
0 comments:
Post a Comment