Pakaian Yang Harus Dihindari Saat Kamu Berhijab

Semakin ke sini, berhijab bukan lagi sebagai kewajiban, melainkan sebagai trend yang banyak diikuti anak muda. DMY senang sih, toh ini kan termasuk trend yang positif dan tidak merugikan orang lain. Sebagai seorang muslim, memang sudah seharusnya menutup aurat, inilah yang menjadi dasar trend ini.

Terus, apa cukup dengan berhijab aja? Apa menggunakan jilbab aja udah menutup semua aurat? Ternyata, belum tentu. Ada beberapa kesalahan dalam memilih jilbab atau pakaian, yang bikin kamu tetep aja memperlihatkan aurat walau keliatannya ditutupi. :D

Nih, beberapa hal yang harus kamu hindari kalo pengen serius berhijab:

1.     Baju ketat.

Janganlah meniru bacang yang dibungkus terlalu ketat hingga berlekuk-lekuk. Kalo bisa pilih baju yang longgar sehingga bentuk tubuh nggak terlihat jelas. Seperti batwing top atau loose shirt.

 

2.     Baju tipis, menerawang.

Hindari baju tipis kayak lapisan hordeng, kalo mau pake baju berbahan tipis sebaiknya pake daleman/manset lagi yah. Intinya, jangan memperlihatkan pakaian dalam kamu.

 

3.     Celana/rok kurang panjang.

Sebaiknya memang pilih celana dan rok yang panjangnya sedikit lebih panjang dari mata kaki, soalnya kalo kamu duduk pasti celana/roknya akan naik dengan sendirinya. Hindari menggunakan legging, karena membentuk paha kamu.

 

4.     Lengan baju tanggung.

Banyak banget nih, yang pake jilbab tapi tangan bajunya cuma 7/8. Ketika berhijab, sebaiknya pilih baju yang panjang tangannya sampai pergelangan tangan. Nggak perlu sampe jari-jari, apalagi jari-jari motor.

 

5.     Jilbab tidak menutupi dada.

Tau “jilboobs” dong? Yang pake jilbab tapi bajunya ketat dan jilbabnya di atas dada. Dada itu bagian paling menonjol dari tubuh perempuan, dan ini yang seharusnya ditutupi. Hihi. Pilih jilbab yang panjangnya menutupi dada, yah. ^^

 

6.     Rambut keliatan.

Katanya sih jilbab ala ibu pejabat, yang memperlihatkan rambut bagian depan. Ini salah banget, ya. Soalnya rambut itu adalah aurat, jadi sebisa mungkin harus ditutupi, begitu juga dengan rambut di dekat telinga. :D

 

7.     Punuk onta.

Tauuuuu kaaaan banyak banget yang cepolan rambutnya kebesaran kayak punuk onta atau kayak pot kembang? Itu harus dihindari juga, buatlah cepolan rambut yang sewajarnya, nggak perlu ditambahin busa-busa yang banyak dijual di pasaran. Padahal cepol yang kebesaran atau ketinggian itu selain jelek, juga bisa bikin kepala pusing, lho.

 

 

8.     Perhiasan dan pakaian yang berlebihan, pamer.

Sebagai muslim yang baik, nggak boleh riya’ kan ya. Boleh aja kok pake perhiasan, asal secukupnya dan jangan terlalu berlebihan, bukan apa-apa, takut dibegal.

 

Tujuan utama berhijab itu untuk menutupi aurat dan agar tidak menjadi pusat perhatian. Kalo pakaian kamu ketat, menerawang, pake perhiasan berlebihan, pamer barang-barang mahal, tetep aja kamu akan jadi pusat perhatian. Sesuaikan juga perilaku kamu dengan penampilan kamu, jangan sampe dikatain “kerdus” alias kerudung dusta alias berhijab tapi kelakuannya jelek. Berhijab atau enggak, kelakuan baik itu yang utama, kan. :D (MN/Adelina Fitriyani)