Home » » MOVIE: The Edge of Tomorrow - Ketika Tom Cruise Hidup, Mati, Hidup Lagi, Mati Lagi, Terus

MOVIE: The Edge of Tomorrow - Ketika Tom Cruise Hidup, Mati, Hidup Lagi, Mati Lagi, Terus


Apa yang bakal kamu lakuin kalo ternyata kamu nggak sengaja mendapatkan kemampuan untuk hidup dan mati berkali-kali seperti tombol rewind dan reply yang dipencet bersamaan?

Gue yakin pasti kamu udah bikin to do list hal apa aja yang bakal dilakuin. Mulai dari belajar yang bener supaya pinter, memperbaiki kesalahan-kesalahan fatal, sampai nyobain eksperimen minum tolak angin galonan yang dioplos jus buah mengkudu.

Tapi sebelum kita mulai ngebahas film ini, gue saranin kamu-kamu yang suka film action sci-fi segera deh pikirin siapa orang yang tepat buat diajak nonton film ini, karena film ini sangat menarik buat dijadiin bahan obrolan. Gebetan, mantan, sahabat, atau orang tua kamu juga boleh, tapi saran gue sih ajak temen yang satu selera sama kamu, yang seobrolan.

Ini dia trailer-nya.


Pada saat film-film lain mengantre untuk ditayangkan di bioskop, film The Edge of Tomorrow sangat menarik untuk kamu tonton dan bisa dijadikan pilihan utama setelah kamu nonton film X-Men: Days of Future Past dan Godzilla. Film ini epik dan apik baik ‘kemasan’ dan ‘dalaman’-nya.

Kali ini gue nggak pengin membahas panjang lebar mengenai film yang diangkat dari novel Jepang karya Hiroshi Sakurazaka yang berjudul ‘All You Need Is Kill.’ Film ini dibesut seorang sutradara yang tepat, Doug Liman, serta ditangani studio film Warner Bros. Yuk langsung aja!

Jadi, alkisah, di masa depan nanti ada sebuah masa yang nggak diharapkan manusia, yaitu kedatangan ras alien yang nggak henti-hentinya menyerang bumi untuk dijadikan rumah baru, dan alien ini nggak bisa dikalahkan oleh senjata apa pun. Akibatnya, keselamatan umat manusia berada di dalam titik bahaya.

Fyi, bentuk aliennya keren lho. Nggak terlalu serem sih menurut gue, tapi cara mereka menyerang manusianya itu yang kece.

Di sinilah peran mayor William Cage (Tom Cruise), seorang anggota militer yang nggak pernah ikut pertempuran. Dia langsung diterjunkan di misi –yang ternyata misi bunuh diri– oleh atasannya. Hanya dalam hitungan menit, Cage mati konyol. Tapi, entah kenapa, Cage malah kembali ke waktu di mana dia dijebloskan di misi itu.

 

Cage mati dan hidup dalam waktu yang singkat. Dia terpaksa menjalani pertempuran brutal yang sama berulang-ulang, bertahan, berjuang, mati lagi…, dan hidup lagi. Dan dia merasa bahwa dia mengalami gangguan kejiwaan.


Sampai pada suatu ketika, Cage bertemu pasukan khusus, prajurit wanita bernama Rita Vrataski (Emily Blunt), yang ternyata pernah mengalami hal yang sama seperti Cage di pertempuran sebelumnya. Cage dilatih secara intensif oleh Rita, dia latihan fisik serta mental hingga menjadi prajurit tangguh di pertempuran, tentunya dengan memanfaatkan kemampuan hidup dan mati berkali-kali.


Namun Cage merasa semua yang dilakukannya ini sia-sia, meskipun dia udah melakukan hal ini dan melihat Rita mati berkali-kali di pertempuran, perang ini tetap dimenangkan oleh alien. Cage merasa ada cara lain yang bisa dilakukan oleh Rita, ya, perjuangan mereka berdua.


Akhirnya, Cage menyusun rencana lain untuk mengalahkan alien lewat ‘pertanda’ yang dia rasakan di pikirannya. Tapi, di tengah misi penyelamatan ini, Cage kehilangan kemampuannya karena dia ditangkap oleh atasannya.

Rita bilang kepada Cage, jika kemampuan Cage benar-benar udah hilang berarti hanya ini adalah satu kesempatan terakhirnya dengan kemungkinan kecil yang harus dihindari: dia nggak boleh mati. Sedangkan pasukan militer belum menemukan cara untuk membunuh alien-alien biadap itu.

Lalu bagaimana kelanjutan perjuangan Cage dan Rita untuk memenangkan pertempuran? Liat aja langsung deh. Gue pribadi cukup puas dengan film ini, yang bikin betenya adalah terlalu banyak scene flash back, tapi ending film ini berhasil menghilangkan kebetean gue dan membuat gue standing applause.

 

So, what do you expect? Udah nggak usah kelamaan mikir, langsung aja cabut ke bioskop pas film ini keluar biar rasa penasaran kamu terbayar. Soalnya rating yang pengin nonton film ini tinggi di Rotten Tomatoes.


Dari rating segitu, masih ragu mempertimbangkan buat nonton film ini? Nggak dong pastinya. Eits, jangan lupa cerita tentang gimana pendapat kamu mengenai film ini! (MN/Falen Pratama)
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

 
Support : FACEBOOK | TWITTER | INSTAGRAM
Copyright © 2008-2016. DMY OFFICIAL - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by DMY OFFICIAL
Proudly powered by Blogger